Lapindo Sidoarjo ditawar Oleh Amerika

Perkembangan teknologi saat ini memang harus maju dan sesuai dengan harapan semua orang demi mendapatkan kemudahan seperti yang diinginkan. Dan pastinya dengan kemudahan itu akan membantu kegiatan sehari-hari semua orang. Akan tetapi dengan semakin diciptakannya teknologi yang seperti diharapkan, tingkat kecerobohan dari orang-orang yang menggunakannya sangat besar terjadi. Sehingga resiko yang diakibatkan dari kecerobohan tersebut sangat besar, bahkan sampai membahayakan nyawa orang lain yang ada disekitarnya.

Nah disini kita akan membahas tentang kecerobohan dari seseorang yang dapat mengakibatkan musibah bagi orang lain, salah satu contohnya adalah terjadinya lumpur lapindo di Sidoarjo Jawa Timur. Mungkin yang menyebabkan terjadinya bencana lumpur lapindo adalah saking semangatnya orang yang mengebor, sehingga menyebabkan pengeboran yang dilakukan sampai menembus lapisan gas alam dalam tanah. Jadi tidak heran kalau musibah ini terjadi.

Ini adalah gambar yang berhasil di ambil oleh reken-rekan kita dari luapan lumpur lapindo.

Daerah yang sudah terkena luapan lumpur

Pusat dari keluarnya lumpur

korban dari lumpur lapindo

Pemerintah pun kuwalahan menangani kejadian ini. Dari pihak Lapindo sendiri hanya menjanjikan ganti rugi kepada masyarakat yang terkena dampaknya. Kenapa pemerintah kok kuwalahan menangani lumpur lapindo? Mungkin hal ini disebabkan oleh keterbatasan alat yang digunakan untuk menghentikan luapan lumpur.

Mengetahui kejadian ini pihak Amerika tidak mau hanya berpangku tangan. Pihak Amerika menawarkan kerjasama kepada Pemerintah Indonesia. Amerika bisa menangani dan menghentikan luapan Lumpur, tapi dengan syarat setelah Lumpur benar-benar berhenti melakukan aktifitasnya maka seluruh wilayah yang terkena lumpur akan menjadi milik pihak Amerika. Mendengar hal tersebut pemerintah Indonesia langsung menegaskan bahwa “tidak mungkin indonesia menyerahkan wilayah kita ke negara lain, dan lebih baik berusaha semampu mungkin untuk menangani sendiri dengan cara lain”.

Mengapa pemerintah berkata demikian? karena bagaimanapun wilayah lapindo sidoarjo adalah bagian dari kekuasaan Negara kita Indonesia tercinta.

Wilayah yang terkena luapan lumpur lapindo sangatlah luas, jadi tidak mungkin pemerintah menerima tawaran kerjasama dari Amerika. Karena jika pemerintah menerima tawaran tersebut, apa kata para pejuang-pejuang kita yang dulu telah berjasa mempertahankan wilayah Indonesia tercinta ini dengan mati-matian. Jadi sia-sia usaha para pejuang-pejuang kita yang telah gugur di medan perang kalau pemerintah langsung menyetujui tawaran tersebut.

Jadi pemerintah tetap memperjuangkan wilayah kekuasaan Indonesia sampai kapanpun dengan kekuatan yang kita miliki, yaitu penerus dari pejuang-pejuang kita yang telah gugur di medan perang.